Jumat, 19 Desember 2014

Hujan : ngiyup di pinggir jalan

Pelajaran dari Hujan : ngiyup di pinggir jalan

Dari segi pembentukannya, dapat kita lihat betapa luarbiasa dan telitinya daur air ini. Sungguh luar biasa Tuhan yang mengaturnya. Membawa jutaan ton air dari lautan dan memindahkannya ke tengah daratan, menjernihkannya dari yg semula asin menjadi segar dan tawar.
Semua urutan dan tahap ini d buat Allah untuk kita para manusia dan makhluk hidup di bumi lainnya. Menghidupkan bumi yg semula mati, menjadi segar bugar kembali! :-)

1. Hujan "memaksa" kita untuk mengiyup sebentar d pinggir jalan, untuk muhasabah atau sekedar nulis di Blog pakai gadget seperti saya.. Heheh

2. Manfaatin waktu ngiyup kita ini buat ngelakuin hal-hal bermanfaat gan.. Dzikir, baca buku, uplod poto instagram.. Weleh...

3. Hujan adalah waktu yang ijabah buat berdo'a dan minta kepada Allah gan.. Jadi manfaatin baik-baik ya.. :-)

4. Air hujan ini penuh makna juga gan, terlebih ketika klaten dan sebagian besar wilayah jawa terkena dampak abu vulkanik dari gunung kelud setahun silam, hujan membuat debu-debu berhenti melayang d udara, dan menjadikannya menggumpal di tanah.. Jadi segar deh.. Hehe

Jadi kesimpulannya.....
Kalau kita jadi kejebak karena hujan, jangan salahin hujannya gan.. Salah kita sendiri ga mempersiapkan jas hujan dan payung..
Kalau dah terlanjur.. Manfaatin aja dah waktu kita buat kegiatan bermanfaat

Selamat Ngiyup gan... :-D

Tidak ada komentar:

Cari Blog Ini